Dalam pelaksanaannya, seluruh peserta didik berdiri dengan penuh khidmat. Doa bersama dipanjatkan sebagai wujud penguatan iman dan pengharapan akan kelancaran proses belajar. Setelah itu, lagu Indonesia Raya dinyanyikan dengan semangat, mencerminkan kecintaan terhadap tanah air.
Menurut Kepala Madrasah, Ahmad Muhaimin, M.Pd., kegiatan ini bukan sekadar rutinitas, tetapi sarana membentuk karakter peserta didik agar memiliki keseimbangan antara keimanan dan nasionalisme.
“Dengan doa, anak-anak diingatkan untuk selalu dekat kepada Allah, dan dengan menyanyikan lagu kebangsaan, mereka belajar mencintai bangsa. Inilah ikhtiar kami untuk mencetak generasi yang religius sekaligus cinta tanah air,” jelas beliau.
Kegiatan yang dilaksanakan setiap pagi ini mendapat apresiasi dari para guru dan siswa. Banyak yang merasakan semangat baru setelah mengikuti doa bersama dan menyanyikan lagu kebangsaan.
Dengan demikian, MTs Manba’ul Huda Pundenrejo terus berkomitmen menanamkan nilai-nilai religiusitas dan nasionalisme sejak dini, sehingga siswa tidak hanya cerdas dalam ilmu pengetahuan, tetapi juga memiliki jiwa yang kuat dan cinta tanah air.
Editor : TIM Media NASIMA
0 Komentar